Narwastu.id – Pada Minggu, 28 November 2021 pemuka gereja aras nasional dan tokoh lintas agama, Pdt. DR. Nus Reimas (Ketua Majelis Pertimbangan PGLII, Ketua Dewan Pembina LPMI dan Pembina Majalah NARWASTU) merayakan hari ulang tahun (HUT)-nya ke-70. Acara ibadah syukur terbatas ini diadakan di Restoran Kembang Gula, Sudirman, Jakarta Pusat. Pria Ambon dan tokoh gerakan oikoumene ini di usianya yang semakin bertambah tetap punya semangat luar biasa untuk mengupayakan kerukunan dan kedamaian di tengah masyarakat, serta gigih mengabarkan kabar baik di negeri tercinta ini. “Selamat ulang tahun, Pak Pdt. Nus Reimas, kiranya selalu panjang umur, sehat, melimpah sukacita dan diberkati Tuhan bersama keluarga,” ujar Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi NARWASTU, Jonro I. Munthe, S.Sos yang hadir di acara terbatas itu.
Ibadah syukur hari ulang tahun Ketua Umum Panitia Celebration of Unity (2013) ini dihadiri para sahabatnya, tokoh-tokoh PGLII, PGI, PGPI dan LPMI. Ikut hadir tokoh gereja senior, seperti Pdt. Soehandoko Wirhaspati, M.A., Pdt. DR. Ronny Mandang, Pdt. DR. Mulyadi Soelaiman, Pdt. DR. Ferry Haurissa, Pdt. DR. Ruyandi Hutasoit, Y. Deddy A. Madong, S.H., M.A., dan Jakub Pratama. Ikut pula hadir Sekretaris Umum PGI Pdt. Jacky Manuputty dan Ketua Umum LAI yang juga mantan Ketua Umum PGI Pdt. Dr. Henriette Lebang, serta Direktur Nasional LPMI Pdt. Drs. William Wairata, M.Th. Acara diawali dengan ibadah dan kesaksian pujian serta pengkhotbah Pdt. Ronny Mandang (Ketua Umum PGI).
Khotbah dikutip dari Kitab Mazmur 92:13-16. Pdt. Ronny Mandang menerangkan, Pdt. Nus Reimas yang sudah menerbitkan buku “Orang Kecil yang Dipakai Tuhan (2011)” adalah sosok guru, pemimpin dan teladan di tengah tokoh gereja di kalangan PGLII dan Indonesia. “Pak Pdt. Nus Reimas tak pernah bosan membekali orang-orang muda dan semangatnya luar biasa. Dan selalu ditegaskan, agar Tuhan terus memakai kita sehabis-habisnya mengabarkan kabar baik. Selalu dipesankannya, teruslah menginjil untuk melakukan bagian kita, dan Tuhan juga melakukan bagiannya,” ujar Ketua Umum PGLII ini. Pdt. Ronny menambahkan, hampir seluruh Presiden RI pernah berinteraksi dengan Pdt. Nus Reimas, dan hamba-hamba Tuhan di Papua dan Sumatera Utara sangat hormat dan punya kesan mendalam pada figur Pdt. Nus Reimas.
Pdt. Nus Reimas, kata Pdt. Ronny, punya semangat dan kesetiaan sehingga Tuhan memakainya luar biasa. “Orang yang setia mengabarkan Injil akan terus ditolong dan dibela Tuhan hingga masa tuanya. Kita berdoa agar Pak Nus terus sehat, dan beliau sangat kita butuhkan. Orang seperti Pak Nus yang berkenan dan dipakai Tuhan mengabarkan kabar baik pasti akan terus diberkati Tuhan,” ujar Pdt. Ronny Mandang yang termasuk dalam “21 Tokoh Kristiani 2015 Pilihan Majalah NARWASTU.” Usai ibadah lalu sejumlah tokoh memberi testimoni dan harapannya atas hari jadi mantan Ketua Umum PGLII dua periode itu, seperti Pdt. Soehandoko Wirhaspati, Pdt. Mulyadi Solaeman, Pdt. Ruyandi Hutasoit dan Pdt. Jacky Manuputty. Ikut pula kedua anak Pdt. Nus Reimas yang sudah berkeluarga dan berada di luar negeri menyampaikan ucapan selamat ulang tahun buat ayahanda tercinta, yang merupakan pemimpin gereja yang tangguh, humanis dan nasionalis itu.
Pdt. Soehandoko dan Pdt. Mulyadi pun berharap supaya Pdt. Nus Reimas tetap sehat dan semangat melayani sekalipun sudah berusia 70 tahun. Sedangkan Pdt. Jacky Manuputty menyampaikan, Pdt. Nus Reimas adalah orang tua dan senior yang sangat kaya pengalaman dalam menginjil. Dan ia selalu menggelorakan agar api Injil terus menyala di negeri ini. Katanya lagi, karya Tuhan begitu luar biasa dalam hidup Pdt. Nus hingga usia 70 tahun. “Setiap bertemu dengan para pendeta, pelayan dan banyak orang beliau selalu menebarkan energi positif,” papar Sekretaris Umum PGI tentang figur Pdt. Nus Reimas yang juga salah satu Penasihat Lembaga Alkitab Indonesia (LAI).
Berbeda dari yang lain, Pdt. dr. Ruyandi Hutasoit, mantan Ketua Umum PDS yang juga seorang dokter serta mantan anak rohani Pdt. Nus Reimas menyampaikan selamat ulang tahun ke-70 buat Pdt. Nus Reimas. Sebagai dokter, Pdt. Ruyandi yang kini Direktur Rumah Sakit UKI Jakarta menerangkan, para hamba Tuhan atau pendeta harus jaga kesehatan supaya panjang umur seperti Pdt. Nus Reimas. Dia menyampaikan agar Pdt. Nus terus sehat dan panjang umur, serta kelak bila dipamggil Tuhan biarlah saat bertugas menyampaikan Injil, bukan karena sakit. “Dari penelitian saya ada banyak pendeta meninggal karena sakit, karena kegemukan, sehingga dalam makan kita harus makan yang secukupnya seperti ajaran Doa Bapa Kami,” pungkas Pdt. Ruyandi Hutasoit yang termasuk dalam “20 Tokoh Kristiani 2008 Pilihan NARWASTU.”
Pdt. Nus Reimas yang saat itu berulang tahun bersama Louis Broekman, mitra LPMI, terlihat bahagia, dan ia didampingi Ibu Dientje Reimas. “Terima kasih atas doa dan kehadiran para sahabat saya malam ini di acara ulang tahun saya ke-70. Saya akan terus melayani Tuhan hingga kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kali,” ujar Penasihat Forum Komunikasi Tokoh-tokoh Kristiani Pilihan Majalah NARWASTU (FORKOM NARWASTU) ini. Saat para undangan menyalaminya, ia kembali menyampaikan terima kasih atas kehadiran para sahabatnya di acara yang diadakan terbatas karena PPKM itu. Usai ibadah dan pemotongan kue ulang tahun dilanjutkan dengan makan malam bersama. SY