Narwastu.id – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Forum Bangso Batak Indonesia (FBBI) menyelenggarakan Rapimnas dan Munas II secara daring (dalam jaringan atau online/virtual) untuk kali pertama. “Acara ini berlangsung pada Sabtu (6 Februari 2021) di Kantor Dewan Perwakilan Daerah (DPD) DKI Jakarta, Jalan Ahmad Yani No. 2, Jakarta Timur,” ujar Serepina Hutabarat sebagai ketua panitia, seperti disampaikannya dalam press release yang diterima Redaksi Majalah NARWASTU. Sedangkan Ketua Umum DPP FBBI, Ronsen Pasaribu menerangkan, penyelenggaraan acara ini sebagai kegiatan puncak pada akhir periode kepengurusannya (2017-2020).
“Sebelumnya memang perhelatan akbar FBBI ini direncanakan pada akhir Maret 2020 lalu, tetapi karena pandemi Covid-19 tertunda,” ujar Ronsen. FBBI menyelenggarakan terlebih dahulu Rapimnas (Rapat pimpinan nasional) dan setelah itu lanjut ke Munas (Musyawarah nasional) II. FBBI adalah organisasi mandiri yang berorientasi terhadap upaya membantu meningkatkan kualitas SDM (Sumber daya manusia) Bona Pasogit (kampung halaman asal Sumatera Utara). Dalam rangka itu, FBBI turut mendorong peningkatan kehidupan ekonomi yang lebih berdaya agar masyarakat di Bona Pasogit dapat menjadi sejahtera. Hal ini sesuai dengan visi misi FBBI. Sejak berdiri tahun 2014, FBBI telah melakukan berbagai hal yang mendukung visi-misinya dalam pemberdayaan. Pemberdayaan dalam bidang SDM, dalam rangka mendukung pariwisata di kawasan Danau Toba, FBBI pernah mengadakan “Pelatihan Peningkatan SDM Bidang Perhotelan” (Teori dan Praktik selama tiga hari pada 2015 diikuti oleh owner dan pelayan sebanyak 200 orang).
Kemudian membangun beberapa perpustakaan mandiri, yang bekerjasama dengan pemerintah setempat, baik di tingkat desa maupun kecamatan. Dalam hal mendukung pertanian dan peternakan, FBBI juga sudah turut mendampingi kelompok petani dan peternak ikan. Dalam perjalanannya, secara organisatoris FBBI telah memiliki kepengurusan di lima DPD, yaitu Sumatera Utara, Sumsel, Riau, DKI Jakarta dan Bali. Demikian juga di tingkat DPC, telah terbentuk 11 DPC, serta menetapkan beberapa koordinator perwakilan di Timur Tengah, California (AS), dan Rusia. Di berbagai seminar dan diskusi publik, FBBI dalam kepemimpinan Ketua Umum Ronsen Pasaribu sering diundang menjadi narasumber, baik di kalangan masyarakat Batak (seperti LABB, Batak Center, YPDT, dll), hingga kalangan gerejawi (seperti HKBP Pusat, Sinode Gereja Angkola, dll). Pada 2014, pernah menggelar perhelatan seni budaya Batak dalam acara Naposo Martumba (TMII), Senandung Rindu Bona Pasogit (RM Codian) tahun 2016 maupun menggelar FGD (Focus Group Discussion) 2017-2018 di sekretariatnya.
Dalam situasi Covid-19, DPP FBBI melakukan aksi Peduli Anggota Terdampak Covid-19 dengan membagi sembako, diikuti DPD Sumut. Selanjutnya, merujuk rekomendasi Dewan Pembina DPP FBBI, maka DPP FBBI menetapkan minggu pertama Februari 2021 melaksanakan Rapimnas dan Munas II, secara daring.
Rapimnas merupakan rapat puncak yang dihadiri DPP dan DPD-DPD, untuk membicarakan program secara komprehensif dan menetapkan fokus program FBBI untuk periode berikutnya.
Rapimnas juga akan membahas berbagai isu-isu yang berkembang di masyarakat Batak khususnya (5 puak Batak), berkaitan dengan visi-misi FBBI. Secara organisastoris, akan memberikan berbagai rekomendasi, yang akan diputuskan di Munas.
Sebab itu, melalui rapimnas sangat dibutuhkan pembekalan dari berbagai tokoh nasional dari eksternal, maupun internal, dalam rangka menambah wawasan untuk penyusunan program kerja maupun rekomendasi terhadap munas.
Sementara dalam rangka pembahasan-pembahasan program kerja nasional, pembahasan revisi AD/ART akan dilakukan secara marathon oleh para peserta, sebelum rapimnas dan munas.
Topik pembekalan peserta rapimnas adalah “Upaya Membantu Pemberdayaan SDM dan SDA Bona Pasogit, dalam Mendukung Perbaikan Ekonomi Rakyat Pasca Pandemi Covid-19.” Panitia telah menetapkan para pembicara untuk dapat memberi pencerahan, antara lain: Keynote Speech: Dr. Ronsen Pasaribu, S.H., M.M.(Ketua Umum DPP FBBI). Juga Drs. Maruap Siahaan, MBA (Ketua Umum Yayasan Pencinta Danau Toba), Sahat Silaban, S.E.(Pengusaha/mantan anggota DPR-RI), Ir. S.M. Tampubolon (Tokoh Masyarakat Batak dan Ketua Umum Batak Center) dan Dr. Ir. Mangasi Panjaitan, M.E.(Ketua Dewan Pembina DPP FBBI), serta moderator Dra. Arta Peto Sinamo, Dip. Ed., MA in Ed. dan Danny P.H.Siagian, S.E., M.M.
Munas II FBBI Pengambil Keputusan Tertinggi
Munas II FBBI merupakan wadah pengambilan keputusan tertinggi organisasi, melalui persidangan majelis tertinggi dalam pengambilan keputusan-keputusan strategis organisasi. Keputusan yang ditetapkan dalam munas adalah, Program Jangka Menengah-Panjang FBBI, yang direkomendasikan dari rapimnas sebelumnya, termasuk menyangkut AD/ART jika ada revisi maupun perubahan, maupun menetapkan periodisasi kepengurusan, melalui pemilihan ketua umum sebagai pimpinan kepengurusan DPP yang baru.
Tujuan Munas dapat disebutkan:
(1) Menetapkan arah kebijakan Program Jangka Menengah-Panjang FBBI,
(2) Menetapkan keputusan jika ada revisi maupun perubahan AD/ART,
(3) Memilih dan Menetapkan ketua umum DPP baru periodisasi berikutnya. Dalam pelaksanaannya, acara Munas hanya dapat diikuti oleh unsur-unsur DPP, DPD, DPC, DPAC, pendiri, yang nantinya masih diatur persyaratan dan kepesertaannya oleh organizing commitee dan steering commitee. FI