Narwasatu.id – Fungsi Worship Leader (WL) memegang peranan penting dalam sebuah ibadah. Tidak hanya mengandalkan suara yang merdu, namun juga membutuhkan faktor lainnya sebagai penunjang. Untuk memperlengkapi skill (keterampilan) dan talenta yang ada, maka ada baiknya untuk mengikuti kelas Worship Leader (WL) yang sekarang diselenggarakan di Kampus STT Rem, Jalan Pelepah Kuning III, Jakarta Utara, pada Sabtu 22 Juni 2019 lalu.
Kelas WL yang berlangsung mulai 15 Juni sampai 6 Juli 2019 lalu itu, bertujuan agar para peserta memahami fungsi dan peran sebagai WL serta mengetahui seberapa dalam memiliki kepekaan akan suara Tuhan (profetik). “Kelas ini akan menjelaskan mulai dari persiapan menyusun lagu, hingga penampilan dalam pelayanan praise dan worship,” jelas Pdt. Yusak Itong, M.Th selaku Pimpinan Yis Production di depan awak media.
Sejumlah materi yang akan diajarkan di antaranya, yakni pemilihan lagu lambat dan cepat, berbagai alternatif dalam pembukaan lagu, kreatifitas dalam transisi lagu, kekayaan kata (vokal) dalam bermazmur dan lain sebagainya. Dalam kelas WL itu pun para peserta diharuskan mengisi kuisioner karunia dan temperamen untuk mengetahui tentang karunia profetik dalam diri tiap peserta untuk mendukung pelayanan sebagai WL, singers, musisi dan penari.
“Ini penting diketahui bagi setiap orang yang sudah dan akan melayani Tuhan dalam bidang praise and worship sebagai salah satu persyaratan,” tukas Pdt. Yusak Itong yang didampingi oleh Yosua Ongko Yuwono dan Pdt. Dewi Dirgantoro, CPS. Dari pelatihan tersebut diharapkan para peserta dapat memperkaya teori dan praktek dalam mengemas lagu dan aransemen musik, serta sikap yang benar ketika menjadi WL, singers, musisi dan menari. BTY
