Narwastu.id – Ketua Umum DPP Perkumpulan Wartawan Media Kristiani Indonesia (PERWAMKI), Stevano Margianto, menerangkan tujuan diadakan pelatihan jurnalistik bersama organisasi yang dipimpinnya pada September 2020 ini sebanyak lima sesi adalah untuk mengedukasi publik. Terutama warga gereja, supaya semakin terampil menulis dan cerdas mengkritisi berita-berita yang kini banyak berseliweran di media sosial (Medsos). Publik juga, katanya, diajak agar bisa membedakan mana berita hoax dan mana berita fakta. Jurnalis itu adalah profesi mulia, dan tak akan berhenti untuk berbagi ilmu dan pengalamannya kepada publik.
“Di masa pandemi Covid-19 ini PERWAMKI ingin berbagi ilmu, dan kemarin itu kita sudah berbagi sembako pada saudara kita yang kurang beruntung,” ujar Pemimpin Redaksi Tabloid “Victorious” dan salah satu pendiri PERWAMKI pada Oktober 2003 lalu itu. Pembicara atau narasumber untuk acara pelatihan jurnalistik ini adalah kader-kader atau senior PERWAMKI yang juga pimpinan di medianya, yaitu Jonro I. Munthe, S.Sos (Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi Majalah NARWASTU dan narwastu.id, salah satu pendiri PERWAMKI, peraih award sebagai “Jurnalis Muda Motivator 2009 Pilihan Majelis Pers Indonesia/MPI“, lulusan IISIP Jakarta dan alumni Lembaga Pendidikan Pers Doktor Soetomo/LPPDS Jakarta). Lalu Emanuel Dapaloka (Pemimpin Redaksi tempusdei.id, salah satu pendiri PERWAMKI, juara sanyembara penulisan artikel yang diadakan “Kompas” pada 2013, mantan Ketua Umum Persatuan Wartawan Katolik Indonesia dan salah satu dari “21 Tokoh Kristiani 2013 Pilihan NARWASTU“)
Lalu, Agus Riyanto Panjaitan (Pemimpin Redaksi Majalah “Spektrum” dan Sekretaris Umum DPP PERWAMKI), Paul Mako Goru (Pemimpin Redaksi kitakatolik.com, pengurus DPP PERWAMKI, penulis buku dan mantan Pemimpin Redaksi Tabloid “Reformata“) dan Roy Agusta Mantiri (Pemimpin Redaksi chrosnosdaily.com, pendiri Aliansi Jurnalis Kasih Indonesia/AJKI dan mantan pengurus DPD PERWAMKI Bali). “Kita tak undang pembicara dari luar, karena kader-kader PERWAMKI pun berprestasi dan sudah biasa memberi pelatihan atau diundang bicara seputar jurnalistik. Dan terbukti mereka pun pemimpin media Kristiani yang medianya eksis,” pungkas Margianto yang juga Ketua Munas VI 2019 PERWAMKI di Bogor, Jawa Barat, dan termasuk dalam “21 Tokoh Kristiani 2019 Pilihan NARWASTU.” FD