Narwastu.id – “Sebab firman TUHAN itu benar, segala sesuatu dikerjakan-Nya dengan kesetiaan.” – ”Ai na sintong do hata ni Jahowa, jala marhaburjuon do sude pambahenanna.” – “For the word of the LORD is right; And all his works are done in truth” (Mazmur 33:4).
Kitab Mazmur 33 ini, Alkitab terbitan LAI memberi sub judul “Puji-pujian kepada Allah Israel.” Pemazmur mengajak semua untuk memuji TUHAN di segala waktu dan tempat, bahkan dengan nyanyian dan alat musik. Aktivitas memuji TUHAN sebagai kegiatan dilakukan selamanya pada segala waktu dan tempat, situasi dan kondisi apa pun, baik di dunia dan di surga kelak. Secara keseluruhan, Pemazmur memberi alasan untuk memuji TUHAN, yaitu: (1) Memuji TUHAN adalah ciri khas dari umat percaya yang hidup tulus atau saleh di hadapan TUHAN (ay. 1). (2). Memuji TUHAN karena Firman TUHAN itu benar, setia, adil, berotoritas, dan tidak berubah (ay. 4-9).
Lalu (3). Memuji TUHAN karena perhatian atau ”mata TUHAN” tertuju kepada umat pilihan-Nya, khusus kepada yang ”takut akan TUHAN” (ay. 10 bdk. 34:16). Mata TUHAN adalah kasih Allah yang memperhatikan dan pengawasan yang memelihara kehidupan. (4). Memuji TUHAN karena kuasa TUHAN tiada batasnya, jauh melampaui kuasa raja-raja (ay. 16-17). (5). Memuji TUHAN karena Dia memang layak untuk dipuji dan disembah (ay. 12-18). (6). Memuji TUHAN karena jiwa umat menaruh harapan kepadaNya dan menanti-nanti Tuhan…(ay. 20). Hati Allah dan hati manusia bertemu (ay. 21) dan membuka pintu bagi manusia untuk masuk ke dalam hati Allah.
Fokus renungan hari ini, “Sebab firman TUHAN itu benar, segala sesuatu dikerjakan-Nya dengan kesetiaan.” (ay. 4). Firman TUHAN itu benar dan setia, menekankan bahwa segala sesuatu yang TUHAN lakukan dapat dipercaya dan diandalkan. Firman, rencana dan pandangan ALLAH mendapatkan kepenuhannya di dalam Kristus Yesus.
Yesus adalah Firman TUHAN yang menjadi manusia. YESUS sendiri tetap bekerja dan mengerjakan pekerjaanNya dengan kesetiaan. Apa pun yang TUHAN Allah lakukan menunjukkan perlindungan dan pemeliharaanNya yang tak pernah gagal. Janji TUHAN Allah pasti, terbukti dan “dapat dipercaya.” TUHAN Allah tidak pernah membuat kesalahan.
Seruan dan ajakan untuk memuji TUHAN bagi semua orang percaya, adalah menyelesaikan setiap tugas dan pekerjaan atau pelayanan yang sudah, sedang dan akan dimulai. Hidupilah Firman TUHAN yang benar, bekerja dan beribadah dengan setia. Senantiasa bersyukur dan berkomitmen untuk lebih sungguh-sungguh setia sampai akhir dalam segala perkara yang dipercayakan ALLAH yang mahabenar dan setia!
Refleksi dan Aktualisasi: “Memuji TUHAN Selamanya!”
Hari Jumat 27 Setember 2024, saya Pdt. Maruli Tua Silalahi, sungguh berbahagia, bersyukur dan berdoa, kembali telah menerima kasih karunia ALLAH yang ajaib dan besar, pada hari ulang tahun kelahiran tepat ke-67 tahun (lahir hari Jumat). Pada kesempatan yang berbahagia dan indah itu, saya menghaturkan terima kasih atas semua doa-doa dan perhatian, partisipasi dan dukungan dari kekasih kami: Natuatua, Bapak, Ibu, Saudara, Rekan, Sahabat dan Pembaca Setia Renungan Harian, “Memuji TUHAN Selamanya” (MTS). Dan, yang sudah terpanggil untuk ikut terlibat dalam penyelenggaraan pemeliharaan ALLAH atas kehidupan kita.
Dalam segala kerendahan hati, saya tetap berdoa dan berharap kepada TUHAN, untuk semangat dan hati yang gembira, kesehatan, berkat dan hikmat selalu dicurahkan kepada Bapak, Ibu dan Saudara sekalian. Kiranya Firman TUHAN yang benar, yang sudah dan akan dikirimkan lewat media sosial (Gadget, WA dan Facebook) tetap menambah kekuatan, penghiburan dan pengharapan serta menguatkan relasi dengan TUHAN Allah dan sesama kita semua. Puji TUHAN, Haleluya. Salam bahagia, hiduplah dalam Firman TUHAN.
* Penulis adalah pendeta senior di HKBP dan pernah melayani di Gereja HKBP Rawamangun, Jakarta Timur.