Bupati Egusem Piether Tahun menandatangani prasasti peresmian Gedung Kebaktian GMIT Viktory Bibinakan.
Narwastu.id – Aspek pembangunan kerohanian warga Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), terus menjadi perhatian dari Bupati TTS, Egusem Piether Tahun, S.T., M.M. Pada Jumat, 27 Oktober 2023 lalu, Bupati Tahun meresmikan Gedung Kebaktian GMIT (Gereja Masehi Injili di Timor) “Viktory” Bibinakan, Desa Oeue, Kecamatan Kuatnana. Dalam seremoni atau prosesi peresmian Gereja GMIT Viktory itu turut hadir mendampingi Bupati Tahun, Wakil Sekretaris Majelis Sinode GMIT Pdt. Elisa Maplani, M.Si, Wakil Ketua DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur, DR. Inche Sayuna S.H., M.H., Wakil Ketua DPRD TTS Religius Usfunan, Camat Kuatnana Toni Hala, dan jajaran pemerintahan Desa Oeue. Saat memberikan sambutan peresmian, Bupati Tahun memuji konstruksi bangunan Gereja GMIT Viktory, yang dinilai cukup megah untuk suatu wilayah tingkat desa. Bupati Tahun memotivasi seluruh jemaat GMIT Viktory agar selain menjadi gedung kebaktian atau ibadah, fasilitas gereja juga dapat dipakai untuk memfasilitasi kegiatan yang bermanfaat bagi kepentingan umum sejalan dengan program-program pemerintahan Kabupaten TTS.
Tampak Bupati Timor Tengah Selatan, Egusem Piether Tahun didampingi Wakil Ketua DPRD NTT Inche Sayuna dalam momen peresmian Gedung Kebaktian GMIT Viktory Bibinakan.
Bupati Tahun meminta pimpinan jemaat dan panitia pembangunan gedung gereja mendukung program pemerintahan dan Bapa Bupati meminta agar pengurusan Sertifikat dan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) agar tidak menimbulkan masalah hukum di kemudian hari. Dalam kesempatan yang sama, saat menyampaikan “Suara Gembala”, Pdt. Elisa Map Lani sungguh berharap agar gedung gereja yang bagus ini semakin meningkatkan semangat pelayanan di kalangan pelayan dan jemaat gereja. “Melalui pelayanan di gereja, biarlah iman jemaat semakin kuat bertumbuh,” imbuh Pdt.Elisa. Kontributor Majalah NARWASTU di TTS, Yoik Nenabu melaporkan, Pdt Elisa juga mengingatkan jemaat yang umumnya berprofesi petani, agar mempersiapkan dan memanfaatkan musim tanam dengan sebaik-baiknya. “Jemaat hendaknya lebih giat menyiapkan lahan untuk menyambut musim penghujan, karena pekerjaan pembangunan gereja sudah selesai,” pungkas Pdt. Elisa. VM
