
Narwastu.id – Ormas Punguan Pomparan Raja Pasaribu Indonesia (PPRPI) tak hanya sibuk melebarkan sayap ke berbagai provinsi di Indonesia, serta menyiapkan anak-anak muda supaya semakin peduli pada adat budaya leluhurnya dan berprestasi. Namun PPRPI giat pula di dalam acara sosial dan adat budaya Batak, seperti hadir di acara adat, baik acara suka cita (Pernikahan) maupun duka cita (Kematian). Seperti pada Senin sampai Selasa, 8-9 April 2024 lalu, PPRPI hadir di acara duka cita di Rumah Duka Taman Harapan Baru (THB), Kota Bekasi, Jawa Barat. Saat itu, Roganda Kristina Siahaan-Munthe, S.E./53 tahun, yang merupakan kakak dari Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi NARWASTU, Jonro I. Munthe, S.Sos, meninggal pada Minggu, 7 April 2024, dan jenazahnya disemayamkan di Rumah Duka THB.
Saat itu pemuka marga Pasaribu yang juga Wakil Ketua Umum DPP PPRPI, Ir. Sahat Parulian Pasaribu, M.Pd bersama sejumlah pemuka PPRPI hadir di rumah duka pada Senin sore, 8 April 2024. Mereka melayat sekaligus mengikuti acara tonggo raja (Rapat para pemuka adat) untuk membicarakan rencana adat dan pemakaman dari alm. Roganda Munthe.
Pasalnya, ibu dari Roganda adalah marga Pasaribu, sehingga tulang (Paman)-nya dari marga Pasaribu wajib hadir di acara tersebut untuk memanjatkan doa bagi keluarga yang berdukacita. Dan marga Pasaribu hadir di acara tonggo raja bersama marga Siahaan (Suami dari almarhumah adalah marga Siahaan) dan marga Munthe. Perlu dicatat, Sahat Parulian Pasaribu adalah tulang dari almarhumah. Sahat Pasaribu merupakan adik sepupu dari ibu Aline Pasaribu/Alm. (Ibunda alm. Roganda).
Seperti tradisi dari masyarakat Batak Toba, marga Pasaribu di acara pada Selasa pagi, 9 April 2024 mengadakan ibadah dan mendoakan keluarga yang ditinggalkan almarhumah sebelum dimakamkan. Perlu diketahui, alm. Roganda merupakan istri tercinta Patikkos Siahaan, S.E.Ak, dan mereka punya anak semata wayang, Rahel Elita Marsaulina Siahaan. Roganda menghembuskan nafasnya yang terakhir pada Minggu siang, 7 April 2024 di Rumah Sakit Eka Hospital, Harapan Indah, Kota Bekasi, dan dimakamkan di TPU Perwira, Kota Bekasi. Semasa hidupnya Roganda adalah aktivis gereja yang gigih, profesional di bidang accounting, dan giat memotori Persekutuan Doa Narwastu serta selalu berperan penting di setiap acara-acara Majalah NARWASTU, seperti acara Natal dan tahun baru. KL