![](http://www.narwastu.id/wp-content/uploads/2020/12/WhatsApp-Image-2020-12-18-at-07.31.36-696x448.jpeg)
Narwastu.id – Menanggapi video berdurasi dua menit dan berita-berita yang ditayangkan media mengenai vaksin Covid-19 Presiden RI Joko Widodo menyatakan dengan resmi bahwa vaksin akan diberikan secara gratis dan tidak dikenakan biaya sama sekali kepada seluruh masyarakat. Hal ini disampaikan dengan pertimbangan-pertimbangan yang matang, setelah mendengarkan masukan-masukan dari masyarakat, dan juga mengkalkulasi ulang kondisi keuangan negara. Hal ini mendapat acungan jempol dari Ketua Umum DPP Partai Damai Sejahtera (PDS), Hendrik R.E. Assa, S.H., M.A., M.H. yang sangat mendukung keputusan Presiden Joko Widodo dalam pemberian vaksin gratis kepada masyarakat. Pernyataan berani itu disampaikan Hendrik yang didampingi Sekjen PDS, Pdt. Lukas Kacaribu, S.H., M.H., M.Pdk saat berkunjung ke kantor Redaksi Majalah NARWASTU di Jakarta. Kunjungan mereka pada Selasa siang, 15 Desember 2020 diterima Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi NARWASTU, Jonro I. Munthe, S.Sos dan tim.
“Presiden yang memiliki visi untuk membantu rakyat itu hanya kita jumpai di dalam diri Pak Jokowi. Kondisi seperti ini, kan, banyak berseliweran pendapat umum yang mengatakan vaksin terlalu mahal, vaksin tidak akan sampai ke masyarakat yang kurang mampu. Ternyata Presiden Jokowi selalu melakukan hatrick di waktu yang tepat, di luar dugaan sekali,” tutur Hendrik Assa optimis bahwa Covid-19 akan segera berlalu. PDS yang pernah punya Fraksi di DPR-RI pada 2004-2009 agaknya menjadi partai politik pertama yang menyatakan mendukung paling terdepan dengan pernyataan Presiden RI tersebut. Selain Hendrik, Lukas Kacaribu pun mengapresiasi kebijakan Jokowi atas pemberian gratis vaksin, bahkan mereka menegaskan siap menjadi relawan yang divaksin setelah Presiden Jokowi.
![](https://www.narwastu.id/wp-content/uploads/2020/12/jokowidodo.jpg)
“Saya sebagai Ketua Umum PDS menyatakan siap apabila diberikan kesempatan oleh Presiden RI menjadi relawan kedua yang divaksin setelah Bapak Presiden. Karena saya percaya uji klinis dan laboratorium yang dikeluarkan Badan POM sangat valid dan terpercaya. Saya yakinkan kepada rakyat Indonesia vaksin ini pasti aman,” tegas Hendrik Assa yang yakin dengan keputusannya. Menurut Hendrik, keputusan yang diambil Presiden RI sangat tepat dan pada waktu yang tepat. “Di mana vaksin gratis itu akan menyelamatkan masyarakat dari virus corona. Tentu saja dengan pertimbangan vaksin itu telah dilakukan uji klinis, aman, dan mendapatkan legalitas dari Badan POM yang ditunjuk untuk melegalkan vaksin tersebut,” pungkas orang nomor satu di PDS hasil Munas pada 4 Desember 2020 itu.
“PDS siap mengawal pemerintah dalam pendistribusian vaksin hingga sampai kepada enduser dalam hal ini masyarakat. Sehingga apa yang Presiden inginkan terwujud. Dan vaksin harus dikawal dengan baik dan kader-kader PDS di berbagai wilayah siap bergerak untuk mewujudkan Indonesia bebas dari virus Covid-19,” ujar Ketua Umum PDS yang juga seorang advokat serta aktif di pelayanan Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh dan organisasi paguyuban asal Sulawesi Utara itu. Sebelum dipercaya menjadi Ketua Umum PDS Hendrik adalah wakil ketua umum, dan dia dikenal kader PDS yang loyal. Selama ini Hendrik sudah menunjukkan integritasnya sebagai politisi Kristen yang setia, karena ia tidak mau bergabung dengan sejumlah parpol nasionalis besar meskipun ia berulang kali ditawari dengan iming-iming jabatan. “Saya tetap setia di PDS, meskipun banyak tawaran ke saya. PDS ini dibutuhkan gereja dan masyarakat,” kata Hendrik yang sejak 2015 lalu berjuang habis-habisan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, sehingga ia bisa memenangkan PDS saat didera kasus hukum. NG